Tahun 2011, Pemukiman Ilegal Zionis Naik 19%

JAKARTA, Rabu (Sahabatalaqsha.com): Meski dinyatakan telah melanggar hukum internasional, penjajah Zionis terus saja membangun pemukiman ilegal dan memperluas wilayahnya. Berdasarkan data dari sebuah organisasi ‘Israel’, pembangunan pemukiman ilegal di wilayah Tepi Barat naik 19% pada tahun 2011 dibandingkan tahun sebelumnya.
Organisasi perdamaian ‘Israel’ juga merilis bahwa sepanjang tahun 2011, ‘Israel’ memulai pembangunan untuk 1.850 unit rumah ilegal di wilayah Tepi Barat. Angka ini tidak termasuk pemukiman-pemukiman yang dibangun di Timur Al-Quds (Yerusalem). Jumlah itu juga baru memperhitungkan dari periode Januari sampai September 2011.
Dan kalau dihitung semuanya, diperkirakan ada 3.500 unit rumah ilegal yang tengah dibangun Zionis di Tepi Barat. Pada tahun 2011 juga, beberapa tender pembangunan untuk 1.577 unit rumah di Tepi Barat dan 2.057 rumah di Timur Al-Quds, telah dipublikasikan ‘Israel’.
‘Israel’ sendiri telah beberapa kali dikritik masyarakat internasional atas keputusannya membangun pemukiman-pemukiman ilegal di tanah Palestina yang diduduki. Pada November 2011 lalu, ‘Israel’ malah memutuskan untuk mempercepat proses pembangunan rumah-rumah ilegal tersebut lantaran kesal dengan keputusan UNESCO mengakui Palestina sebagai anggotanya. (MR/ Sahabat al-Aqsha)